Langsung ke konten utama

 REFLEKSI

TOPIK 2:

"KONSEP DASAR PERSPEKTIF SOSIO KULTURAL DALAM PENDIDIKAN"

oleh: Avizah Bin Hamzah, S.Pd.


1. Mulai Dari Diri

Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran?

Sebelum memulai proses pembelajaran tentang "Konsep Dasar Perspektif Sosio-Kultural dalam Pendidikan," saya mengharapkan topik ini akan membahas bagaimana faktor-faktor sosial, budaya, ekonomi, dan politik memengaruhi proses pendidikan. Saya berpikir bahwa topik ini akan memberikan wawasan yang mendalam tentang bagaimana konteks sosio-kultural memainkan peran penting dalam membentuk pengalaman belajar siswa, serta bagaimana guru dapat merespons keberagaman budaya di dalam kelas.  Overall, saya berharap topik ini akan membantu saya memahami lebih baik kompleksitas dan dinamika dalam pendidikan yang tercermin dari perspektif sosio-kultural.

2. Eksplorasi Konsep

Apa yang Anda pelajari dari konsep dalam topik 2 ini?

Saya telah mendapatkan wawasan baru dari topik 2 ini, diantaranya:

  • Status sosioekonomi (SES) memengaruhi aktivitas sehari-hari dan dampaknya pada hasil siswa.
  • Cultural-Historical Activity Theory (CHAT) memberikan kerangka kerja untuk memahami bagaimana konteks sosial dan budaya memengaruhi perkembangan individu.
  • Penelitian interaksi dewasa-anak arus utama.
  • Penelitian interaksi dewasa-anak terkait dengan teori aktivitas budaya-sejarah.
  • Kajian lintas budaya dan teori aktivitas budaya-sejarah.
  • Perbedaan interaksi dewasa-anak dan status sosial ekonomi.
  • Modal budaya sebagai konsep interdisipliner
  • Model dinamis budaya-sejarah
  • Kita tidak boleh berasumsi bahwa interaksi orang dewasa-anak adalah hasil dari penindasan, kurangnya akses ke pengaturan aktivitas tertentu dan hubungan sosial yang berlabuh pada cara produksi dan tenaga kerja; kita juga tidak boleh berasumsi bahwa mereka tidak.
Setelah mempelajarinya, saya memahami bahwa SES mencakup faktor-faktor seperti pendapatan, pendidikan, dan pekerjaan yang memengaruhi kondisi sosial dan ekonomi seseorang. Pentingnya hal ini bagi proses pengajaran yang saya jalani adalah kesadaran akan perbedaan latar belakang siswa dan pengaruhnya terhadap pembelajaran mereka, serta pentingnya memperhatikan kebutuhan individu dalam merancang strategi pembelajaran yang efektif.

3. Ruang Kolaborasi

Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi?

Yang saya pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan saya dalam ruang kolaborasi adalah studi kasus tentang penerapan pembelajaran dalam tiga cerita. Dari ketiga cerita yang ditentukan, yakni "Belajar Berdemokrasi", "Ray Sang Pecandu Online Game" dan "Melawan Setan Bermata Runcing". Hasil studi kasus dapat dilihat disini - Hasil Studi Kasus 3 Cerita - Kelompok 5

4. Demonstrasi Kontekstual

Apa hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan dan diri sendiri)?

Proses demonstrasi kontekstual menghadirkan pengalaman berharga dalam kerja tim dan penerapan konsep dalam situasi nyata. Kolaborasi dalam menyelesaikan studi kasus dan mengubahnya menjadi presentasi audio visual memperkaya pemahaman materi kami sambil mengasah keterampilan komunikasi dan kreativitas. Dengan membagi tugas dan mendengarkan kontribusi setiap anggota, kami belajar untuk menghargai keragaman pendapat serta memperkaya ide-ide satu sama lain. Selain itu, proses ini memperkuat pemahaman konsep-konsep yang telah dipelajari dengan menerapkannya dalam konteks praktis, memberikan kami wawasan yang lebih mendalam tentang topik 2 ini. Hasil kegiatan demonstrasi kontekstual dapat dilihat disini - Demonstrasi Kontekstual Topik 2 PSDPI - Kelompok 5

5. Elaborasi Pemahaman

Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini?

Sejauh ini, saya telah memahami bahwa topik "Konsep Dasar Perspektif Sosio-Kultural dalam Pendidikan" membahas pengaruh faktor sosial, budaya, ekonomi, dan politik terhadap proses pendidikan. Saya juga telah memahami pentingnya kesadaran akan perbedaan latar belakang siswa dan bagaimana hal itu memengaruhi pembelajaran mereka.

Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai?

Hal baru yang saya pahami adalah konsep Cultural-Historical Activity Theory (CHAT) dan bagaimana teori ini memberikan kerangka kerja untuk memahami pengaruh konteks sosial dan budaya terhadap perkembangan individu. Selain itu, saya juga mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana status sosioekonomi dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari dan dampaknya pada hasil siswa.

Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?

Saya ingin lebih memahami tentang penerapan konsep-konsep ini dalam praktik pembelajaran di kelas, serta bagaimana guru dapat merespons keberagaman budaya siswa secara efektif. Selain itu, saya tertarik untuk mengeksplorasi lebih lanjut tentang studi kasus yang memperlihatkan penerapan konsep-konsep tersebut dalam situasi nyata di sekolah.

6. Koneksi Antar Materi

Apa yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain?

Pada bagian koneksi antar materi, saya telah berusaha mengkoneksikan topik 2 ini dengan mata kuliah yang telah dipelajari, topik yang sedang dipelajari dan topik yang akan dipelajari dari mata kuliah lain. Berikut uraian peta konsep sebagai bentuk pemahaman saya.




7. Aksi Nyata

Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru?

Pembelajaran ini memberikan manfaat yang signifikan bagi kesiapan saya sebagai guru. Saya mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana faktor sosio-kultural memengaruhi pendidikan dan pengajaran. Hal ini akan membantu saya lebih sensitif terhadap kebutuhan dan latar belakang siswa, serta mampu merancang strategi pembelajaran yang lebih inklusif dan responsif terhadap keberagaman budaya di kelas.

Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?

Saya menilai kesiapan saya saat ini sekitar 7. Meskipun saya telah memperoleh pemahaman yang baik tentang konsep dasar perspektif sosio-kultural dalam pendidikan, masih ada ruang untuk peningkatan dalam menerapkannya secara efektif dalam konteks pengajaran yang nyata. Saya perlu lebih banyak latihan dan pengalaman dalam mengintegrasikan konsep ini ke dalam praktik pengajaran sehari-hari.

Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal?
Untuk bisa menerapkannya dengan optimal, saya perlu lebih banyak berlatih dalam merancang aktivitas dan pembelajaran yang memperhitungkan keberagaman sosio-kultural siswa. Selain itu, saya juga perlu terus mengembangkan kemampuan komunikasi dan kolaborasi dengan rekan-rekan guru serta terus memperbarui pengetahuan saya tentang isu-isu sosial, budaya, ekonomi, dan politik yang memengaruhi pendidikan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

REFLEKSI  TOPIK 1:  PENGANTAR PERSPEKTIF SOSIAL, BUDAYA, EKONOMI DAN POLITIK DALAM PENDIDIKAN INDONESIA oleh : Avizah Bin Hamzah, S.Pd. Mulai Dari Diri Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? Sebelum memasuki pembelajaran tentang pengantar perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dalam pendidikan Indonesia, saya awalnya memiliki gambaran umum tentang pentingnya faktor-faktor tersebut dalam pengelolaan pendidikan. Namun, saya belum sepenuhnya menyadari kompleksitas hubungan antara aspek sosial, budaya, ekonomi, dan politik dalam konteks pendidikan di Indonesia. Eksplorasi Konsep Apa yang Anda pelajari dari konsep dalam topik 1 ini? Ketika memasuki tahap eksplorasi konsep, pembelajaran membuka wawasan baru bagi saya. Saya belajar bahwa aspek-aspek tersebut tidak hanya mempengaruhi penyelenggaraan pendidikan tetapi juga membentuk identitas pendidikan kita secara keseluruhan. Hal-hal yang telah saya pelajari dari konsep dalam topik 1 in...
  REFLEKSI TOPIK 4: "PEMBELAJARAN PADA ZONE OF PROXIMAL DEVELOPMENT (ZPD)" oleh: Avizah Bin Hamzah, S.Pd. 1. Mulai Dari Diri Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? Sebelum memulai proses pembelajaran tentang ZPD, saya menganggap bahwa topik ini sangat penting karena melibatkan pemahaman tentang tingkat perkembangan siswa dan bagaimana guru dapat mengarahkan mereka ke tingkat pemahaman yang lebih tinggi. Saya juga berpikir bahwa ZPD memberikan kerangka kerja yang berguna bagi pendidik untuk merancang pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan individu siswa. 2. Eksplorasi Konsep Apa yang Anda pelajari dari konsep dalam topik 2 ini? Dari konsep dalam topik ini, saya mempelajari bahwa ZPD mengacu pada rentang di mana siswa dapat belajar dengan bantuan dan dukungan, baik dari guru maupun sesama siswa. Saya juga memahami bahwa ZPD tidak hanya mencakup apa yang siswa sudah bisa lakukan sendiri, tetapi juga apa yang mereka mampu lakukan dengan b...